BANGGA JADI PEREMPUAN

hari ini Sabtu, 3 buah gadgetku aktip semua, notebook, galaxy tab dan Blackberry. Mengapa semuanya dinyalakan? Supaya aq tetap bisa berkerja dimanapun aq berada. Hari Sabtu Bank Indonesia tempatku bekerja memang libur, tetapi bisnisku "EGY" sibuknya di hari Sabtu dan Minggu.
Sejak 3 tahun yang lalu ketika memutuskan "mendua" bekerja dan berbisnis aq sadar aq tak akan mempunyai waktu untuk mengurus rumah tangga, konsentrasiku tersita 80% untuk bekerja dan berbisnis sisanya 20% untuk rumah. Tak heran bila sehari-hari aq dibantu 4 orang asisten yang mengurus semua keperluan rumah mulai dari pengurus rumah tangga, koki, sopir. Ada Mb Wati, Mb Sri, Mb Ayu dan suaminya Mas Ugih. Untung saja kedua anakku sudah besar jd tidak diperlukan pengasuh, tetapi meskipun sibuk aq memberikan perhatian full buat mereka.
Tapi hari ini berbeda, Mb Wati dan Mb Sri cuti pulang kampung. Mb Ayu jaga toko. Padahal hari.ini aq harus pameran karena di undang Gubernur Jabar, aqpun harus menyediakan makanan buat penghuni rumah, aq juga harus mengecek email masuk sambil beres beres rumah, dan teleponku itu hari ini luar biasa cerewetnya, 10 menit sekali ada telp masuk OMG! !!!!!
Jika keadaamn darurat begini aq selalu punya mitra andalan, kutelpon Bu Mufti tetanggaku yang punya usaha catering agar menyuplai makanan rantangan mulai hari ini dan seminggu kedepan, dengan dibantu mas ugih aq pergi ke gedung sate dengan mobil penuh property untuk pameran, disana aku ngebut mendekorasi standku berdua dengan mas ugih.
Tepat pk 9.00 WIB pameran dibuka, dilanjutkan peninjauan stand oleh Gubernur Jabar beserta rombongan. Ketika lewat depan standku beliau menyempatkan mampir sekedar bersalaman dan melihat-lihat hasil karyaku (padahal punggungku masih basah oleh keringat karena menata barang dengan tergesa- gesa)·
Seiring waktu berjalan pengunjung tiada henti berdatangan,mulutku tiada hentinya bicara menjawab semua pertanyaan pengunjung. Setiap yang mampir ke standku mereka pasti terkagum kagum, melihat bagaimana sebuah selimut atau bedcover dengan ukuran 240x240 aq selesaikan dalam waktu 2 bulan dengan jahitan tangan, 100 % manual. Aq yang sehari hari bekerja di bank, masih sempat menjahit sebuah bedcover dan selimut dll. Hebat ya?
Pukul lima sore usai pameran, 7 buah bedcover seharga 1,5 juta terjual semua, sarung bantal, selimut dll juga banyak yang terjual. Allhamdulillah capek tidak terasa, yang ada adalah perasaan bangga Product EGY semakin dikenal dan diminati.
Tak heran bila aq makin bangga menjadi perempuan, karena bisa mengerjakan banyak hal dalam satu waktu, rasanya pria tak mungkin bisa melakukan semua ini. Hmmm

Published with Blogger-droid v1.6.9